Pemkab Barito Utara Fokus Perkuat Posyandu untuk Turunkan Angka Stunting

Foto Bersama Para peserta Jambore Kader Posyandu dari 17 Puskesmas se-Barito Utara di Aula Dinas Kesehatan. Senin (02/12/2024). Foto/IST

 

BORNEOCENTER.ID, Barito Utara -Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barito Utara terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat peran Posyandu sebagai garda depan pelayanan kesehatan masyarakat. Salah satu prioritas utamanya adalah mengurangi angka stunting yang masih menjadi tantangan besar di wilayah tersebut.

 

“Kita percaya bahwa kerja sama berbagai pihak akan mampu menurunkan angka stunting sekaligus meningkatkan kualitas hidup anak-anak kita,” kata Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Dwi Agus Setijowati, dalam acara Jambore Kader Posyandu di Aula Dinas Kesehatan Barito Utara, Senin (2/12/2024).

 

Dwi Agus menjelaskan, Kementerian Kesehatan saat ini tengah mengubah layanan kesehatan primer dengan pendekatan berbasis siklus hidup. Transformasi ini mengintegrasikan berbagai layanan kesehatan, termasuk upaya promosi dan pencegahan, serta penguatan ketahanan terhadap pandemi melalui aktivitas berbasis komunitas, seperti kunjungan rumah.

 

“Melalui jaringan desa dan dusun, layanan kesehatan dapat lebih dekat dengan masyarakat. Monitoring berbasis data melalui dashboard situasi kesehatan per desa juga akan membantu pemantauan wilayah secara lebih efektif,” ujar Dwi Agus.

 

Ia menambahkan bahwa Posyandu memiliki peran strategis sebagai lembaga sosial yang menyediakan layanan kesehatan dasar. Dengan dukungan kolaborasi lintas sektor, Posyandu dapat menjadi platform integrasi layanan kesehatan primer yang menekankan upaya promotif dan preventif.

 

“Kader Posyandu adalah ujung tombak dalam menyampaikan program-program kesehatan. Mereka tidak hanya membantu deteksi dini masalah kesehatan tetapi juga berperan dalam mempererat hubungan sosial di masyarakat,” lanjutnya.

 

Pada kesempatan itu, Pj Bupati Barito Utara melalui Dwi Agus menyampaikan apresiasi atas dedikasi para kader Posyandu. 

 

“Kalian adalah pahlawan kesehatan yang tanpa pamrih melayani masyarakat. Terima kasih atas kerja keras dan pengabdian yang luar biasa,” tuturnya.

 

Dwi Agus juga mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk pemerintah desa, tokoh masyarakat, dan pihak swasta, untuk mendukung berbagai inisiatif Posyandu.

 

“Kolaborasi yang erat akan memperkuat kualitas layanan kesehatan di Barito Utara. Bersama, kita wujudkan masyarakat yang lebih sehat,” ujarnya.

 

Kegiatan Refreshing Kader Posyandu kali ini difokuskan untuk meningkatkan kemampuan kader, mulai dari edukasi kesehatan, komunikasi efektif, penyediaan makanan sehat, hingga pemantauan kesehatan keluarga melalui kunjungan rumah. Dengan demikian, para kader diharapkan mampu memberikan kontribusi yang lebih optimal dalam mewujudkan kesehatan masyarakat yang lebih baik.