Anggota
DPRD Kabupaten Barito Utara, Patih Herman. Foto/IST
BORNEOCENTER.ID Muara Teweh – Anggota DPRD Kabupaten Barito Utara, Patih Herman AB, mengingatkan para pelajar tingkat SMA, SMK, dan MA di wilayahnya agar menyambut kelulusan dengan cara yang positif dan tidak berlebihan.
Ia menyoroti fenomena perayaan kelulusan yang kerap diwarnai aksi konvoi di jalan raya, corat-coret seragam, hingga perilaku negatif lainnya seperti mabuk-mabukan. Menurutnya, kelulusan seharusnya dirayakan dengan cara yang lebih bermakna dan tidak menimbulkan gangguan ketertiban umum.
“Rayakanlah kelulusan dengan tetap menjaga keselamatan dan ketertiban. Jangan sampai kebahagiaan justru berujung musibah,” pesan Patih Herman, yang akrab disapa Athink, Selasa (15/4/2025).
Ia juga mengajak para siswa untuk memanfaatkan momentum kelulusan dengan lebih bijak, termasuk soal seragam sekolah. Menurutnya, alih-alih dicoret, seragam masih bisa dimanfaatkan untuk hal yang lebih berguna.
“Seragam itu bisa disumbangkan kepada adik kelas atau tetangga yang membutuhkan. Itu jauh lebih bermanfaat daripada mencoretnya sebagai simbol euforia,” ujarnya.
Selain menyoroti perilaku siswa, Athink juga mengingatkan pihak sekolah untuk lebih bijak dalam menyelenggarakan acara kelulusan. Ia menekankan agar tidak memberatkan orang tua siswa dengan pungutan yang tidak perlu, apalagi di tengah kondisi ekonomi yang belum sepenuhnya stabil.
Ia berharap kelulusan menjadi awal baru bagi para siswa dalam menapaki masa depan, bukan sekadar seremoni, apalagi sampai menimbulkan dampak buruk bagi diri sendiri maupun lingkungan.
“Mari jadikan kelulusan ini sebagai pijakan untuk meraih cita-cita, bukan momen yang meninggalkan kesan negatif,” pungkasnya.