![]() | |
|
Dalam sambutannya yang dibacakan Wakil Bupati Felix, Bupati Shalahuddin menekankan pentingnya sinergi antara perusahaan, masyarakat, dan pemerintah untuk memastikan aktivitas industri pertambangan memberikan dampak positif bagi kesejahteraan rakyat. Menurutnya, sektor pertambangan merupakan tonggak penting ekonomi daerah, namun pengelolaannya harus tetap berpihak pada masyarakat.
“Kegiatan konsultasi publik ini menjadi ruang strategis untuk menerima masukan, kritik, dan gagasan agar program pemberdayaan masyarakat dapat berjalan lebih tepat sasaran dan berkelanjutan,” ujar Felix. Ia menambahkan bahwa keberhasilan program pemberdayaan tidak dapat dicapai secara sepihak, melainkan melalui kolaborasi semua pihak.
Bupati juga berharap dokumen RIPPM yang disusun nantinya tidak sekadar menjadi dokumen administratif, tetapi dapat dijadikan roadmap yang aplikatif, terukur, dan dapat langsung direalisasikan di lapangan. Dengan demikian, program pemberdayaan masyarakat akan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat sekitar lokasi pertambangan.
Forum ini juga menjadi sarana memperkuat kerja sama antara pemerintah daerah dan perusahaan, demi peningkatan kesejahteraan sosial dan ekonomi masyarakat. Bupati menegaskan bahwa koordinasi yang baik akan mempercepat realisasi program dan memperkuat solidaritas antar pihak terkait.
Di akhir sambutannya, Bupati Shalahuddin menyampaikan apresiasi kepada Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah (BAPPERIDA) atas penyelenggaraan kegiatan tersebut. Ia mengajak seluruh pihak untuk terus memperkokoh koordinasi demi kemajuan bersama, sekaligus memastikan manfaat industri pertambangan dapat dirasakan secara luas oleh masyarakat. ( Jn)
Tags:
Kab Barito Utara
