Trending

Soroti Kualitas Pendidikan, H. Tajeri Ungkap Fasilitas Sekolah Jauh dari Standar

H. Tajeri, Juru Bicara Fraksi Karya Indonesia Raya (F-KIR) DPRD Kabupaten Barito Utara. Foto/Ist

BORNEOCENTER.ID
, Muara Teweh – Kondisi layanan pendidikan di Barito Utara kembali menjadi sorotan serius Fraksi Karya Indonesia Raya (F-KIR) saat penyampaian pendapat akhir terhadap Raperda APBD 2026 dalam rapat paripurna DPRD, Senin (8/12/2025). Juru Bicara Fraksi, H. Tajeri, mengungkapkan adanya temuan sekolah dengan jam belajar yang sangat singkat, yakni masuk pukul 08.00 dan pulang pukul 10.00.

Menurut H. Tajeri, kondisi tersebut secara nyata mencerminkan rendahnya kualitas layanan pendidikan yang diterima oleh peserta didik di daerah.

“Bagaimana anak-anak kita bisa bersaing jika proses belajar-mengajarnya hanya berlangsung dua jam? Selain itu, sarana dan prasarana di sekolah juga banyak yang rusak, meja kursi minim, dan fasilitas dasar seperti toilet pun jauh dari standar yang ditetapkan,” ujarnya.

H. Tajeri juga menyoroti kondisi rumah dinas guru dan penjaga sekolah yang dinilai memprihatinkan. F-KIR mendesak Dinas Pendidikan untuk segera bertindak cepat dalam perbaikan fasilitas pendidikan secara menyeluruh, termasuk pengadaan sarana pendukung belajar mengajar yang layak.

Lebih baru Lebih lama